Usai mendapat laporan komisi 1 DPRD Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang membidangi Hukum dan Pemerintahan yang di pimpin langsung Ir. H Sabir Nawir , Firnadi Ikhsan, Trisno Widodo,SH dan komisi 2 DPRD Kukar yang membidangi Perekonomian dan Pembangunan yang dipimpin langsung Sang Made Sutame selaku ketua komisi dan didampingi beberapa anggotanya seperti H.Syahrani,SE, Sudirman, Sukardi dan beberapa staf Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) Kukar Kamis, 4/7
Photo: Murdian

Sebelum melakukan peninjauan lokasi penyebab banjir anggota dewan melakukan rapat di kantor Lurah Sungai Seluang yang dipimpin langsung Sukirman,S.Sos,.M.Si selaku lurah, dan dihadiri aparat Desa, LPM, Ketua RT, Tokoh Masyarakat dan puluhan warga yang terkena banjir.
Photo: Murdian

Sukirman mengatakan kejadian ini yang ke sekian kali, setiap kali banjir pasti menimbulkan korban, terutama korban harta benda, kalau ini kita biarkan terus bisa-bisa menelan korban jiwa, karena banjir kiriman kali ini terkesan mendadak dan terjadi pada tengah malam buta, warga tidak dapat menyelamatkan harta benda lagi oleh sebab itu kita melaporkan kepada pemerintah daerah dan DPRD Kukar agar ada solusi dalam persoalan ini sebelum warga saya marah
Photo: Murdian

Untuk diketahui yang terkena banjir tanggal 2 Juli jumlah 10 RT dari RT 1 sampai dengan 10, Jumlah Kepala Keluarga kurang lebih 500 KK sedangkan jumlah rumah 350 belum ini masuk fasilitas kantor pemerintahan.
Photo: Murdian

Dalam pengelolaan banjir, idealnya penanganannya terbagi atas tiga hal, yaitu (1) Perencanaan yang meliputi rencana mitigasi, (2) Respon ketika banjir terjadi dan (3) Pemulihan pasca banjir. Dalam ketiga penanganan ini perlu dilakukan upaya-upaya yang bersifat struktural dan non-struktural.
Photo: Murdian